Senin, 13 September 2010

JAKARTA ART AWARDS 2010





Jakarta Art Award 2010
Para Juri yang terlibat dalam penilaian tahap ini adalah: Prof. Srihadi Soedarsono, MA. (ketua juri), Dr. M. Agus Burhan, Efix Mulyadi, Dr. Jean Couteau, Bambang Bujono, Agus Dermawan T. dan Rifky Effendy. Setelah melewati proses penilaian dan penjurian maka terpilih 83 karya yang akan diseleksi sebagai pemenang kompetisi dalam sidang penjurian tahap II. Ke-83karya ini akan dimuat dalam katalog Kompetisi Seni Lukis Internasional Jakarta Art Award 2010 dan akan dipamerkan dalam Pameran Karya Nominator dan Pemenang Jakarta Art Award 2010 mulai tanggal 30 Juli 2010 di Galeri North Art Space, Pasar Seni Ancol.

83 Nominator beserta judul karyanya:

1. A. T. Sitompul
dengan karya berjudul Besarkan Harapanmu Sebesar Keinginanmu
2. Adi Kaniko
dengan karya berjudul Dog’s Life
3. Aditya Novali
dengan karya berjudul (My) Comfort Zone
4. Afriani
dengan karya berjudul Apa Kabar, Bung
5. Agung “Tato” Suryanto
dengan karya berjudul City Of Tomorrow
6. Agung Pekik
dengan karya berjudul Kring – Kring Gowes-Gowes
7. Agus Putu Suyadnya
dengan karya berjudul Ekstase Mode : On # 1 (Ketagihan Makanan Fast Food)
8. Ahmad Su’udi
dengan karya berjudul Jalan Sudirman
9. Ahmad Subandiyo
dengan karya berjudul Masuk Uang Keluar Sampah
10. Ahmat Santoso
dengan karya berjudul Tanda Perbaikan Hidup
11. Aji Tejo Wahyu
dengan karya berjudul Singing Tears
12. Ampun Sutrisno
dengan karya berjudul Fight Against Pollution
13. Andi Hartana
dengan karya berjudul Lu..Lu.., Gua..Gua..!
14. Andy Dwi Tjahyono
dengan karya berjudul Disilusi # 1
15. Angga Sukma Permana
dengan karya berjudul Lie of Life
16. Arifin Yasonas
dengan karya berjudul Kontrasnya Jakarta
17. Bambang Hariyono Rianto
dengan karya berjudul Di antara Jarak, Batas, Ruang dan Waktu
18. Budi “Bodhonk” Prakoso
dengan karya berjudul Hunian Terakhir
19. Budiyonaf (Budiyono Afandi)
dengan karya berjudul Transjakarta
20. Andres Busrianto A.
dengan karya berjudul Sejarah, Filosofi dan Pluralitas Yogyakarta
21. Catur Binaprasetyo
dengan karya berjudul B 1 DKI, Terjebak Macet di Kota Sendiri (Gubernurnya Tak Bisa Pulang)
22. Cubung Wasono Putro
dengan karya berjudul Jakarta Berpikir Lebih Keras
23. Cucu Ruchyat
dengan karya berjudul Special Menu Today
24. Dani “King” Heriyanto
dengan karya berjudul Saya Bukan Oknum Yang Sebelah Sayalah
25. Desrat Fianda
dengan karya berjudul Di Balik Tembok Tetangga
26. Djoeari Soebardja
dengan karya berjudul Where Do I Grow Up
27. Eko Supa
dengan karya berjudul Puyeng Rumus E=mc2”
28. Erianto
dengan karya berjudul (D)alam Kota(k)
29. Erwin Trihendarto
dengan karya berjudul D(i) K(aki) I(bukota)
30. Faqih Alfyan
dengan karya berjudul Di Sudut Kota
31. Farhan Siki
dengan karya berjudul Here We Are / Ini Jakarta (Kita) Bung
32. Fazar Roma Agung Wibisono
dengan karya berjudul Pavor Nocturnus
33. Gunawan Hanjaya
dengan karya berjudul Langit Einstein Dan Semesta Yang Membara
34. Halley Cheng (Hongkong)
dengan karya berjudul Plants vs Scholars
35. Hamzah
dengan karya berjudul Dipersimpangan Jalan
36. Hardjanto
dengan karya berjudul Mimpi Tentang Kota Besar
37. I Gede Oka Astawa
dengan karya berjudul Salah Sasaran
38. I Ketut Sadia
dengan karya berjudul Badut – Badut Kota Kita
39. I Ketut Sudila
dengan karya berjudul Persiapan Menuju Kota Jakarta
40. I Made Dwi Kenak Adnyana
dengan karya berjudul Saling Berhimpitan
41. I Made Supena
dengan karya berjudul Menggantung Harapan
42. I Wayan Diana
dengan karya berjudul Awas!Reklamasi Dimulai
43. I Wayan Upadana
dengan karya berjudul Mencair Dalam Ruang Kosong
44. Imam Abdillah
dengan karya berjudul Dimensi Perburuan
45. Iwan Yusuf
dengan karya berjudul Renungan Bumi
46. Jumartono
dengan karya berjudul Insomnia Sebuah Kota
47. Kim So Young (Korea)
dengan karya berjudul Heaven City
48. Kristides Yudoko
dengan karya berjudul Enjoy Polusi Jakarta
49. Kurnia Michan Qunayfi
dengan karya berjudul Bandara Kargo di Kotaku
50. Lee Min Ju (Korea)
dengan karya berjudul Urban Life 100310
51. Lim Hui Yung
dengan karya berjudul Nonton bareng Orang Utan
52. Made W. Valasara
dengan karya berjudul Invasi Hijau, Padamkan Panas “Emboss Series”
53. Masriel
dengan karya berjudul Power Games (Cakil Serang Kerbau Besi)
54. MG Pringgotono
dengan karya berjudul Pelangi Republik Helm
55. Misbach Tamrin
dengan karya berjudul Konser Pinggir Jalan
56. Mufi Mubaroh
dengan karya berjudul We’ve Built The Oasis
57. Mulyadi W.
dengan karya berjudul Seruling – Seruling Desa Menggembala Kota
58. Nandang Gumelar Wahyudi
dengan karya berjudul Cityscape (Incidental Space and Object Series)
59. Noer Dhami
dengan karya berjudul Gado – Gado Metropolitan
60. Nofria Doni Fitri
dengan karya berjudul Akhuk…akhukk…”
61. Nugroho Edi Cahyono
dengan karya berjudul More Rekonstruktion
62. Nurul Hayat (Acil)
dengan karya berjudul Bridge
63. Paul Hendro
dengan karya berjudul Lu-Lu, Gue-Gue & EGP
64. Putu Wirantawan
dengan karya berjudul The Wandering Soul III
65. Rinaldi
dengan karya berjudul Tertutup Dinding Yang Tinggi
66. Rosit Mulyadi
dengan karya berjudul Breathe in The City
67. Rudi Maryanto
dengan karya berjudul Konstruksi Perampas Lahan
68. Sapto Sugiyo Utomo
dengan karya berjudul Kampung Kecil di Pinggir Kota
69. Satrio Hari Wicaksono
dengan karya berjudul War Machine : Donald Duck
70. Sidik Permono
dengan karya berjudul Seribu Jalan Menuju Metropol
71. Stefan Buana
dengan karya berjudul Metropolitan Senyum - I
72. Sujarwo
dengan karya berjudul Megacities Unlimited
73. Sujiyanto
dengan karya berjudul A Great Struggle
74. Suparyanto
dengan karya berjudul Relung Bumi
75. Tarman
dengan karya berjudul Di Depan Gerbang
76. Tok Haryanto Basuki (Australia)
dengan karya berjudul Metropolis Vibration # 2
77. Veri Apriyatno
dengan karya berjudul The Witnesses
78. Victor Angelo (USA)
dengan karya berjudul Manhattan
79. Wahyu Gunawan
dengan karya berjudul To Be Comfortable
80. Wayan Kun Adnyana
dengan karya berjudul Mencari Ibukota Demokrasi
81. Yarno
dengan karya berjudul Land of Lost
82. Zulkarnaen
dengan karya berjudul Tata Kota
83. Zulkarnaini
dengan jarya berjudul Surfing in The Bussiness City”


Daftar tesebut merupakan keputusan juri yang bresifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.

Para nominator diharapkan untuk mengumpulkan karyanya sebelum tanggal 18 Juli 2010 untuk mengikuti penjurian tahap selanjutnya bersama para juri kehormatan.

SELAMAT!


Nominator

  • Dog's Life
  • Besarkan Keyakinanmu Sebesar Keinginanmu
  • (My) Comfort Zone
  • Apa Kabar Bung!
  • Kring – Kring Gowes-Gowes
  • City Of Tomorrow
  • Ekstase Mode : On # 1 (Ketagihan Makanan Fast Food)
  • Jalan Sudirman
  • Masuk Uang Keluar Sampah
  • Tanda Perbaikan Hidup
  • Singing Tears
  • Fight Against Pollution
  • Lu..Lu.., Gua..Gua..!
  • Disilusi # 1
  • Lie Of Life
  • Kontrasnya Jakarta
  • Di antara Jarak, Batas, Ruang dan Waktu
  • Hunian Terakhir
  • Transjakarta
  • Sejarah, Filosofi dan Pluralitas Yogyakarta
  • B 1 DKI, Terjebak Macet di Kota Sendiri (Gubernurnya Tak Bisa Pulang)
  • Jakarta Berpikir Lebih Keras
  • Special Menu Today
  • Saya Bukan Oknum Yang Sebelah Sayalah Oknumnya
  • Di Balik Tembok Tetangga
  • Where Do I Grow Up
  • Puyeng Rumus E=mc2”
  • (D)alam Kota(K)
  • D(i) K(aki) I(bukota)
  • Di Sudut Kota
  • Here We Are / Ini Jakarta (Kita) Bung
  • Pavor Nocturnus
  • Langit Einstein Dan Semesta Yang Membara
  • Plants vs Scholars
  • Dipersimpangan Jalan
  • Mimpi Tentang Kota Besar
  • Salah Sasaran
  • Badut – Badut Kota Kita
  • Persiapan Menuju Kota Jakarta
  • Saling Berhimpitan
  • Menggantung Harapan
  • Awas!Reklamasi Dimulai
  • Mencair Dalam Ruang Kosong
  • Dimensi Perburuan
  • Renungan Bumi
  • Insomnia Sebuah Kota
  • Heaven City
  • Enjoy Polusi Jakarta
  • Bandara Kargo di Kotaku
  • Urban Life 100310
  • Nonton bareng Orangutan
  • Invasi Hijau, Padamkan Panas “Emboss Series”
  • Power Games (Cakil Serang Kerbau Besi)
  • Pelangi Republik Helm
  • Konser Pinggir Jalan
  • We’ve Built The Oasis
  • Seruling – Seruling Desa Menggembala Kota
  • Cityscape (Incidental Space and Object Series)
  • Gado – Gado Metropolitan
  • Akhuk…akhukk…”
  • More Rekonstruktion
  • Bridge
  • Lu-Lu, Gue-Gue & EGP
  • The Wandering Soul III
  • Tertutup Dinding Yang Tinggi
  • Breathe in The City
  • Konstruksi Perampas Lahan
  • Kampung Kecil di Pinggir Kota
  • War Machine : Donald Duck
  • Seribu Jalan Menuju Metropol
  • Metropolitan Senyum - I
  • Megacities Unlimited
  • A Great Struggle
  • Relung Bumi
  • Di Depan Gerbang
  • Metropolis Vibration # 2
  • The Witnesses
  • Manhattan
  • To Be Comfortable
  • Mencari Ibukota Demokrasi
  • Land Of Lost
  • Tata Kota
  • Surfing in The Bussiness City”

Pemenang

FIRST WINNER



PUTU WIRANTAWAN
SECOND WINNER



AGUNG "TATO" SURYANTO
SECOND WINNER



IMAM ABDILLAH
THIRD WINNER



ADITYA NOVALI
THIRD WINNER



ANGGA SUKMA PERMANA
THIRD WINNER



FARHAN SIKI
AWARD FOR INTERNATIONAL PARTICIPANT



CHENG HALLEY
AWARD FOR SENIOR PARTICIPANT



MULYADI W.