Senin, 11 Juli 2011

ABSTRACT THESIS

ABSTRAK

Hamzah, Sutikno. 2011. Pengaruh Penggunaan Metode Eksperimen dan Demonstrasi dengan Gaya Belajar Siswa terhadap Hasil Belajar senirupa Kelas XI IPS di SMA Nahdlatul Ulama 1Gresik dan SMA Muhammadiyah 1 Gresik. Tesis. Program Studi Teknologi Pembelajaran, Program Pascasarjana Universitas PGRI Adi Buana Surabaya. Pembimbing (I) Prof. Dr.H.Iskandar Wiryokusumo, Msc.(II) Drs. Noor Fatirul ,ST,M.Pd.

Kata Kunci: Metode eksperimen, Gaya belajar, Hasil Belajar Seni Rupa

Tujuan penelitian ini adalah: (1) Untuk mengungkap dan menganalisis secara empirik, ada atau tidaknya perbedaan hasil belajar senirupa antara siswa yang diajar dengan menggunakan metode eksperimen dengan siswa yang diajar dengan menggunakan metode demonstrasi. (2) Untuk mengungkap dan menganalisis secara empirik, ada atau tidaknya perbedaan hasil belajar biologi antara siswa yang mempunyai gaya belajar (a) auditorial, (b) visual dan (c) kinestetik. (3) Untuk mengungkap dan menganalisis secara empirik , ada atau tidaknya pengaruh interaksi antara metode eksperimen dan demonstrasi dengan gaya belajar terhadap hasil belajar senirupa

Metode penelitian ini digolongkan penelitian eksperimen, dengan rancangan “Randomized control group pretes-postes design”. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebanyak 445 siswa kelas XI IPS, yaitu mereka yang belajar di SMA Nahdhlatul Ulama 1 Gresik dan SMA Muhammadiyah1 Gresik, tahun pelajaran 2010-2011. Dengan cara random undian ditetapkan 4 kelas sebagai sampel penelitian, dengan hasil undian untuk kelas XI SMA Nahdlatul Ulama1 Gresik adalah: kelas XI IPS 1 (kelas yang menggunakan metode demonstrasi, dengan gaya belajar yang berbeda) sebanyak 45 siswa dan kelas XI IPS2 (kelas yang menggunakan metode eksperimen, dengan gaya belajar yang berbeda) sebanyak 45 siswa. Sedangkan untuk kelas XI SMA Muhammadiyah1 XI IPS 3 (kelas yang menggunakan metode demonstrasi, dengan gaya belajar yang berbeda) sebanyak 40 siswa dan kelas XI IPS 1 (kelas yang menggunakan metode eksperimen, dengan gaya belajar yang berbeda) sebanyak 39 siswa.

Sebelum digunakan, instrument tes (tes formatif) terlebih dahulu diuji cobakan pada siswa kelas XI IPS lainnya yang bukan menjadi sampel penelitian, hasil yang diperoleh selanjutnya dianalisis untuk mengetahui nilai validitas, reliabelitas, daya pembeda dan tingkat kesukaran. Sedangkan untuk instrument yang berupa angket, yaitu untuk mengetahui adanya perbedaan gaya belajar siswa, peneliti menggunakan validitas isi (content validity) dengan cara konsultasi dengan pakar pendidikan (Dosen pembimbing), yang selanjutnya dilakukan perhitungan untuk mengetahui validitas dan reliabilitas angket yang digunakan.

Sebelum dilakukan eksperimen, semua siswa yang menjadi sampel penelitian diberi soal pretes dengan instrument yang telah diuji cobakan. Dari perhitungan kedua instrument tersebut di atas, dapat diketahui bahwa semua siswa yang menjadi sampel penelitian, baik siswa yang belajar di SMA Nahdlatul Ulama 1 Gresik maupun siswa yang belajar di SMA Muhamadiyah1 Gresik mempunyai kemampuan awal yang sama atau bersifat homogen.

Setelah eksperimen selesai, selanjutnya dilakukan perhitungan uji hipotesis setiap variable yang telah dirumuskan dalam penelitian ini, yaitu atas dasar hasil belajar siswa yang diambil dari selisih antara nilai postes dan nilai pretes. Dari perhitungan ditemukan bahwa: (1) untuk hipotesis pertama dengan tarap kesalahan 5% Ho ditolak, dengan demikian hipotesis pertama dari penelitian ini diterima. Sehingga dapat disimpulkan, ada perbedaan hasil belajar senirupa antara siswa yang diberi perlakuan dengan menggunakan metode eksperimen dan siswa yang diberi perlakuan dengan menggunakan metode demonstrasi. (2) untuk hipotesis kedua dengan tarap kesalahan 5% Ho ditolak, dengan demikian hipotesis kedua dari penelitian ini diterima. Sehingga dapat disimpulkan, ada perbedaan hasil belajar senirupa antara siswa yang mempunyai gaya belajar auditorial, visual dan kinestesis. (3) untuk hipotesis ketiga dengan tarap kesalahan 5% Ho ditolak, dengan demikian hipotesis ketiga dari penelitian ini diterima. Sehingga dapat disimpulkan, ada interaksi antara metode eksperimen dan demonstrasi dengan gaya belajar siswa terhadap hasil belajar senirupa siswa kelas XI IPS di SMA Nahdlatul Ulama 1 Gresik dan SMA Muhammadiyah 1 Gresik.

ABSTRACT

Hamzah,Sutikno. 2011. The influence of the use of experiment and demonstration method with students style of learning to ward learning achievement for VISUAL ART to students class XI social at SMA Nahlatul Ulama 1 Gresik and SMA Muhammadiyah 1 Gresik. Thesis, study program of Learning Technology, Postgraduate Work PGRI Adi Buana Surabaya University. Advisors (I) Prof. Dr.H.Iskandar Wiryokusumo.Msc. (II) Drs Noor Fatirul ,ST,Mpd.

Key words : Experiment method, style of learning, learning achievement for Visual Art.

The purpose of the research are : (1) to reveal and analyze empirically whether there is the difference in visual art learning achievement between students taught by experiment method from student taught by demonstration method. (2) to reveal and analyze empirically whether there is the different in visual art learning achievement between students who have style of learning as : (a) auditorial (b) visual and (c) kinesthetic. (3) to reveal and analyze empirically whether there is influence of interaction between experiment method and style of learning toward learning achievement for visual art.

The research is classified as experiment research with the plan randomized control group pretest-post test design. The population used in the research are 445 students class XI social namely students school year 2010 – 2011 at SMA Nahdlatul Ulama 1 Gresik and SMA Muhammadiyan 1 Gresik. As sample of the research, it is decided 4 classes in random with the result as follow : demonstration method is given to 45 students class XI social 1 at SMA Nahdlatul Ulama 1 Gresik and experiment method with different style of learning is treated to 45 student class XI science 3. Whereas for student at SMA Muhammadiyah 1 Gresik have been decided 40 students class XI social 3 (class which is treated by demonstration method with different style of learning) and 39 students class XI social 1 (class which is treated by experiment method with different style of learning).

Formative test is done by giving test before to other students who are not sample of the research. Then the result got is analized to get score of validity, reliability, differentiation, and difficulty degree : whereas the instrument used is by quetionaire, mainly to get information whether there is the difference style of learning, research uses content validity by consulting to the expert of education (advisor), and then the scores are counted to get validity and reliability of the instrument used.

Before the experiment is done, all students, who are as the sample, are given pretest by using instrument that has been tried out. From the counting of the two instrument above, it get all student who are the sample of the research, students at SMA Nahdlatul Ulama 1 Gresik as well as students at SMA Muhammadiyah 1 Gresik, have similar beginning competency or homogenous.

After the experiment is finish, and then the counting hypothesis test is done for every variable that has been formulaized in the research, mainly based on students learning achievement got from the difference between post test and pretest scores. From the counting done, there found : (1) for the first hypothesis by 5 % degree mistake Ho is rejected, so that first hypothesis of the research is accepted. So the conclusion, there is the difference on learning achievement for visual art between students who are given experiment method treatment from students by using demonstration method treatment. (2) second hypothesis by 5 % degree of mistake Ho is rejected so the conclusion is there is the difference on visual art learning achievement between students who have auditorial, visual and kinesthetic style of learning. (3) the third hypothesis by 5 % degree of mistake, Ho is rejected so that the third hypothesis of the research is accepted. So the conclusion is, there is interaction between experiment and demonstration method with students style of learning to ward learning achievement for visual art to students class XI social at SMA Nahdlatul Ulama 1 Gresik and SMA Muhammadiyah1 Gresik.